Internet, Google dan Michael Jackson

WASHINGTON - Keinginan pengguna internet di seluruh dunia mengenai kabar kematian Michael Jackson sangat besar. Banyak dari mereka mulai mencari informasi tersebut melalui mesin pencari. Alhasil, ketika awal berita tersebut terdengar, Google sangat kelabakan.

"Pencarian kata 'kematian Michael Jackson' dilakukan oleh puluhan juta orang di seluruh dunia dalam waktu secara bersamaan," demikan pernyataan Google di blog resminya yang dikutip AFP, Sabtu (27/6/2009).

"Akibatnya, saat awal informasi tersebut mulai berhembus, kami kewalahan. Sehingga, selama 25 menit Google mengalami down, dengan munculnya pengumuman 'maaf kami tidak bisa menemukan kata yang Anda maksud'," sambungnya.

Hal yang serupa juga terjadi pada layanan situs layanan mikroblogging Twitter, akibat penuhnya para anggota situs tersebut mengabarkan meninggalnya King of Pop tersebut, pengelola sempat mengalami penurunan. Akibatnya, banyak dari para anggota yang tidak bisa mengakes Twitter.

Grafik peningkatan permintaan pencarian Michael Jackson

Kondisi tersebut tidak hanya terjadi oleh Google, Yahoo pun ikut kewalahan. Menurut mereka, mesin pencari Yahoo Search sempat mengalami gangguan, walaupun hanya sebentar. Mereka mengklaim, ketika kabar Michael Jackson meninggal mencuat, telah terjadi pencarian oleh 800 ribu orang dari waktu sepuluh menit.

Sumber: Official Google Blog